catatan ini ku tulis karna aku sungkan untuk mengatakannya umi,ayah
engkaulah madrasah pertamaku, engkaulah yang mengajariku tentang budi pekerti ,
demikianlah allah
telah memberikan jabatan tinggi kepada umi,ayah sebagai orangtua yang tak kenal lelah mengajari dan membimbingku sebagai anakmu.. sambil berdoa umi,dan ayah selalu berharap kelak aku
akan menjadi anakmu yang berguna kini telah sampai aku menjadi remaja ,dan mulai banyak teman yang ku miliki.
umi, ayah tiada pernah henti engkau mengingatkanku : " agar mencari teman yang baik, berteman dengan orang baik akan membawa kebaikan sedangkan berteman dengan orang yang tidak baik akan menjerumuskan kedalam jurang ." aku hanya diam, sambil mengangguk meski nasihatmu sering ku abaikan :( berdosanya aku ini kadang aku malu pada diriku sendiri aku selalu dengan mudahnya mengadahkan tangan di hadapan umi dan ayah..
Sering aku merengek meminta sesuatu agar cepat terpenuhi demi kesenanganku akulah yang sering menikmati hasil kerja keras umi, dan ayah sebanyak apapun tetessan air mataku ini dan sekeras tangisanku ini tak akan bisa membalas apa apa yang
pernah umi, ayah beri.. 4 bulan lagi aku akan naik kelas 12 doakan aku mi,yah:')..
agar menjadi anak yang sholeh, berprestasi dan kelak menjadi anak yang berguna mulai ku lihat sosokmu dari sudut lain,
engkau telah menua, tubuh mu mulai lemah dan sering sakit :'(
rambut ayah mulai memutih mi,yah
teruslah berdoa kepada allah agar anakmu ini selalu di berikan keberkahan dan
kemudahan agar anakmu ini bisa membahagiakanmu,
meskipun kutahu dan sadar aku tak'akan mampu membalas semua apa yang pernah kau beri untukku.. yang bisa aku lakukan hanya menyelipkan namamu dalam sujud, rukukku dalam sholat yang kudirikan.. semoga allah menjanjikan honor yang tak bisa dibungkus dengan amplop sebesar apapun dan menjadikan umi,ayah menjadi orangtua yang dirindukan SURGA..
amin. anakmu ,
nurmalla dewi rosdiana
